Ciri - Ciri Sapi Sehat ( umum ) 


1. Tubuhnya trengginas(lawannya loyo) dan kekar.
2. Memiliki mata yang cerah.
3. Liur di mulutnya tidak menetes.
4. Kukunya bersih dan sehat
5. Memiliki kaki yang kokoh dan kuat.
6. Kulitnya lentur.

date Rabu, 02 Maret 2011

 
Dalam sekelompok atau sekawanan betina yang memperoleh pelayanan inseminasi buatan (IB), salah satu praktek manajemen reproduksi yang penting adalah deteksi berahi atau estrus atau heat, sehingga inseminasi dapat dikerjakan pada waktu yang tepat.
Sinkronisasi berahi bisa diterapkan pada kelompok sapi-sapi yang sehat dan jelas dalam keadaan tidak bunting, namun kadang-kadang memunculkan masalah pada kelompok sapi dara atau pada kelompok betina yang jumlahnya banyak sekali.

Berahi
Apa itu berahi ?

date

Inseminasi (Kawin Suntik) Buatan Pada Sapi

date

Latar Belakang
Pengembangan pembibitan sapi perah memiliki potensi yang cukup besar dalam rangka mengurangi ketergantungan impor produk susu maupun impor bibit sapi perah. Pembibitan sapi perah sangat tergantung pada keberhasilan program pembesaran pedet sebagai replacement stock.
Pedet adalah anak sapi yang baru lahir hingga umur 8 bulan. Pedet

yang baru lahir membutuhkan perawatan khusus, ketelitian, kecermatan dan ketekunan dibandingkan dengan pemeliharaan sapi dewasa. Pemeliharaan pedet mulai dari lahir hingga disapih merupakan bagian penting dalam kelangsungan suatu usaha peternakan sapi perah. Kesalahan dalam penanganan dan pemeliharaan pada pedet muda dengan umur 0-3 minggu dapat menyebabkan pedet mati lemas saat lahir, lemah, infeksi dan sulit dibesarkan.
Manajemen pemeliharaan pedet yang optimal sejak lahir sangat diperlukan untuk memperoleh sapi yang mempunyai produksi dan produktifitas yang tinggi yang siap menggantikan sapi yang sudah tidak berproduksi lagi, baik sebagai induk maupun pemacek. Pemeliharaan pedet mulai dari penanganan kelahiran, pemberian identitas, pola pemberian pakan, pemantauan terhadap pertumbuhan dan pertambahan bobot badan, pencegahan dan penanganan terhadap penyakit, serta kebersihan dan fasilitas kandang hingga pedet berumur 8 bulan, sangat mempengaruhi keberhasilan tercapainya pedet sebagai calon bibit unggul pada usaha ternak perah.
Dengan penanganan dan perawatan yang tepat akan dapat mengoptimalakan performan pedet yang nantinya benar-benar siap menjadi replacement stock menggantikan sapi yang sudah tidak berproduksi lagi. Menurut Muljana (1996), pedet yang harus dipelihara terus setiap tahunnya untuk peremajaan adalah 30% dari jumlah populasi induk.

date Kamis, 24 Februari 2011


Sapi adalah hewan yang mempunyai potensi ekonomi yang tinggi. Oleh karena itu, jika anda ingin beternak sapi, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan agar sapi yang anda pelihara menghasilkan keuntungan apabila dijual.

date

kandan-sapiKandang sangat diperlukan dalam usaha pembibitan dan penggemukan sapi potong.Ukuran kandang yang digunakan sebaiknya disesuaikan dengan jumlah sapi yang dipelihara dan perencanaan ke depannya. Menurut drh. Samsul Fikar & Dadi Ruhyadi di dalam bukunya, Buku Pintar Beternak & Bisnis Sapi Potong, kandang yang baik dan benar harus memenuhi beberapa persyaratan berikut ini.


date

A. SIMENTAL



CIRI - CIRI :


1. Muka putih dan badan berwarna merah bata.


3. Berat jantan dewasa 1.000 - 1.200 kg.
4. Berat badan sapi betina 700 - 800 kg.
5. Karkas tinggi dengan sedikit lemak
6. Dual porpose (daging dan susu).7. Berkembang baik hampir di seluruh daerah di Indonesia.

date




Beberapa Penyakit Sapi yang Berjangkit di Indonesia : Berbagai jenis penyakit sapi sering berjangkit di Indonesia, baik yang menular maupun tak menular. Penyakit menular yang berjangkit pada umumnya menimbulkan kerugian besar bagi peternak, bisa jutaan rupiah
setiap tahunnya. Dari tahun ke tahun, ribuan ternak sapi menjadi korban penyakit radang limpa (anthrax), ribuan ternak sapi lainnya kena serangan penyakit mulut dan kuku, yang lainnya lagi korban penyakit surra, dan sebagainya.
Penyakit menular sungguh merupakan ancaman bagi para peternak. Walaupun penyakit menular tidak langsung mematikan, akan tetapi bisa merusak kesehatan ternak sapi secara berkepanjangan, mengurang
i pertumbuhan dan bahkan menghentikan pertumbuhan sama sekali.
Penyakit menular timbul karena serangan jasad renik atas tubuh hewan. Kebanyakan jasad renik ini mengeluarkan racun (toksin) yang bisa merusakkan jaringan tubuh penderita, menghancurkan alat-alat tubuh dan menimbulkan kematian. Jasad renik pada umumnya masuk ke dalam tubuh, seperti mulut, hidung, alat kelamin, kulit yang luka, lecet atau akibat gigitan serangga dan kutu.
Para peternak tidak dituntut harus tahu masalah-masalah kedokteran hewan. Akan tetapi, mereka yang perlu ditumbuhkan minatnya dalam usaha pencegahan dan pembasmian penyakit-penyakit yang biasa berjangkit di daerahnya sesuai petunjuk dinas yang terkait. Sebab kesemuanya menyangkut kepentingan umum, bukan kepentingan pribadi semata-mata.
Sehubungan dengan hal itu peternak harus mengetahui penyebab, gejala dan akibat serangan berb
agai penyakit, serta cara-cara pencegahan dan pembasmiannya. Beberapa penyakit yang biasa berjangkit di Indonesia antara lain sebagai berikut.

date

Memilih sapi bakalan merupakan satu langkah awal agar peternakan fattening anda sukses. Kenapa? Karena dengan memilih sapi bakalan yang unggul dan tepat, potensi untuk mendapatkan PBB yang tinggi sangat besar. Kalau sejak awal sapi bakalan anda jelek, mau diberi pakan se-super apapun, hasilnya pasti juga ndak akan maksimal, iya kan? PBB yang bagus harus di topang dari dua aspek yaitu potensi progeny dari sapid an kualitas pakan yang memadai. Ibarat kita pengen menampung air, maka kalau pengen bisa mendapatkan air lebih banyak, ya harus milih wadah yang besar dan kuat. Logis banget kan?.. 
Nah jika anda belum tahu bagaimana cara memilih sapi bakalan yang unggul atau anda pernah baca teorinya, tapi masih bingung apa tips praktisnya?, Nah beberapa tips berikut mungkin bisa membantu anda mengatasi masalah tersebut :
1. Usia sapi harus dibawah 2 tahun (masih gigi susu). Karena berdasarkan pengalaman saya, fattening yang dilakukan dari sapi muda, hasilnya lebih bagus ketimbang dimulai dari sapi yang lebih tua, atau usia sekitar 2 tahunan (gigi susu tanggal, digantikan gigi seri).
2. Mata tampak cerah dan bersih. Tidak terlihat ada kotoran mata, atau mata terlihat layu/kosong seperti sakit.
3. Tidak ada tanda-tanda sapi batuk, pernapasan berat/terganggu, serta lender yang keluar dari hidung.
4. Kuku tidak terasa panas dan bengkak jika diraba
5. Bentuk kuku normal, tidak bengkong, atau terlihat cacat
6. Tidak ada tanda parasit pada bagian kulit dan kuku, misalkan kutu atau belatung (bagian luka)
7. Tidak ada tanda bekas mencret pada bagian anus
8. Bulu dan kulit terlihat sehat dan mulus
9. Jika yang akan anda beli adalah bakalan pedet, pastikan pusar sudah bersih dan kering.
Tips ini berlaku untuk semua jenis sapi, baik sapi potong maupun sapi perah (jantan). Bagaimana, anda punya pendapat berbeda?.. ^^

date

Untuk memenuhi tingginya permintaan dan kebutuhan masyarakat terhadap susu dan daging sapi, maka usaha peternakan sapi merupakan salah satu jenis usaha yang sangat prospektif. Apalagi usaha peternakan sapi yang ada, belum mampu memenuhi tingginya permintaan masyarakat tersebut.
Tinggi rendahnya produksi susu yang dihasilkan, tidak lepas dari masalah kualitas dan kapasitas produksi susu. Hal tersebut tentunya berhubungan dengan masalah makanan ternak sapi yang berkualitas.
Sebagai asupan, makanan ternak tentu saja sangat menentukan perkembangan ternak. Makanan yang baik dan berkualitas akan memberikan perkembangan produksi yang baik pula. Baik dari segiproduksi susunya maupun hasil daging dari sapi potong.
Namun sayangnya, penyediaan pakan ternak selama ini masih banyak yang dilakukan secara manual. Para peternak, sering mengandalkan makanan alami saja bagi ternaknya, seperti rumput, jerami, atau daun-daunan.

Ada banyak kelemahan bila kita hanya mengandalkan makanan alami saja. Meskipun biaya makan jadi relatif murah, namun apabila memasuki musim kemarau, persediaan rumput dan daun alami akan sangat berkurang. Hal ini tentu saja kurang baik dalam pengelolaanpeternakan sapi. Apalagi perkembangan sapi juga tak akan bisa maksimal bila hanya mengandalkan makanan alami.

date



Sudahkah tahu cara beternak sapi yang benar dan memberdayakan bagi Anda yang belum lama atau bahkan baru berniat untuk menjadi pengusaha sapi? Berternak sapi banyak orang yang mengatakan gampang-gampang susah. Ada benarnya, ada juga yang kurang relevan. Setiap orang bisa berbeda pandang dan pendapat tergantung dari persepsi masing-masing orang mengenai usaha beternak sapi ini.
Secara empiris dari tahun ke tahun terutama setiap menjelang lebaran haji dimana dilaksanakannya ibadah qurban peningkatan pemintaan sapi terus bertambah secara signifkan. Hal tersebut bisa dimaklumi karena mungkin terjadi karena dua faktor.
Pertama, seiring bertambahnya jumlah penduduk sehingga berimplikasi pada menaiknya jumlah permintaan terhadap sapi, baik untuk korban maupun untuk pakan yang dijual di pasar. Kedua, meningkatkanya relijiusitas sosial masyarakat sehingga timbulnya kesadaran untuk melaukan apa yang diperintahkan oleh agama Islam yakni salah satunya berqurban di hari raya haji.
Makanya, sejalan dengan itu makin banyak orang yang melirik bisnis ternak sapi namun sayangnya belum banyak yang faham bagaimana cara berternak sapi yang seharusnya.<a href="http://www.emocutez.com"><img src="http://i306.photobucket.com/albums/nn252/cebong_ipit/ALL%20EMOTICON/smallegg/eg1.gif" width="50" height="50" border="0" alt="http://www.emocutez.com" /></a>

date
dekky. Diberdayakan oleh Blogger.